Video Wanita Menangis Viral di Sosial Media

Viral+62, SURABAYA - Masyarakat Surabaya ramai sebab terdapatnya satu video viral satu orang menangis, serta ngaku diperkosa.
Baca juga : Viral Anak Durhaka Jual Ibu Kandung
Dalam video viral berdurasi 1 menit 28 detik itu tunjukkan wanita yang menangis itu kenakan baju kotak-kotak kuning-putih serta celana hitam.

Masyarakat yang kelihatan menolongnya juga tidak diacuhkan.

Wanita itu masih menangis tersedu walau beberapa masyarakat coba bertanya urutan insiden yang dirasakannya.

Video itu diupload oleh satu account dengan nama Aris Josapat seputar jam 23.35 WIB.

Dalam caption uploadnya sendiri, account itu menulis bila si wanita dalam video adalah korban pemerkosaan serta perampasan di Wonorejo Timur persisnya di tempat wisata mangrove pada jam 20.30 WIB.

Terpisah, PS Kanit Reskrim Polsek Rungkut, Ipda Joko Soesanto membetulkan insiden itu.

Tetapi faksinya mengarahkan pelapor untuk memberikan laporan insiden itu ke Polrestabes Surabaya.

"Benar tadi malam telah kesini (polsek) ingin laporan berkaitan pemerkosaannya. Kami antar ke Polrestabes Surabaya, sebab ada unit PPA disana," secara singkat.

Bukti seirama dikatakan oleh Polrestabes Surabaya.

Masalah itu sekarang diatasi Unit Pelayan Wanita serta Anak Satreskrim Polrestabes Surabaya.

Kanit PPA, AKP Ruth Yeni membetulkan laporan sangkaan pemerkosaan yang berlangsung di Wonorejo Utara, persisnya di tempat wisata Mangrove Surabaya.

"Benar memberikan laporan sangkaan pemerkosaan," kata Ruth waktu di konfirmasi, Kamis (28/11/2019) pagi.

Selanjutnya, Ruth belum juga bisa memaparkan urutan serta info korban, karena yang berkaitan masih juga dalam proses kontrol.

"Sekarang masih kami check. Minta sabar dahulu ya," pungkasnya.

Tidak hanya masalah itu, waktu lalu di Jawa Timur ramai masalah asusila yang lain.

Disangka sebab kesepian sesudah ditinggal istrinya jadi tenaga kerja wanita (TKW) di luar negeri membuat Supriyadi (37) meredam nafsunya dengan jadi begal payudara.

Tindakan itu dikerjakan dengan meremas payudara korbannya di jalan.

Tetapi apes sesudah berlaga yang ke-3 kalinya dengan korban RA (30) yang profesinya jadi dokter hewan aktor diamankan korban bersama dengan warga yang mengejarnya di jalan Desa Sumberejo, Kecamatan Kandat, Kabupaten Kediri.

Terduga masyarakat Dusun Kalilanang, Desa Selodono, Kecamatan Ringinrejo, Kabupaten Kediri sekarang sudah dijebloskan sel tahanan Mapolres Kediri.

Kasat Reskrim Polres Kediri AKP Gilang Besar menerangkan, modus yang dikerjakan terduga pada korbannya dengan meremas sisi payudara korban selanjutnya kabur.

"Terduga dengan korban RA berpapasan, sebab tertarik seterusnya terduga putar balik memburu korban. Korban dipepet dari samping kanan serta tangan terduga berlaga," jelas AKP Gilang Besar pada beberapa mass media, Rabu (27/11/2019).

Selesai lakukan laganya terduga selanjutnya melarikan diri.

Tetapi korban yang tidak terima lakukan perburuan dibantu warga sampai aktor bisa ditangkap.

Masyarakat selanjutnya menyerahkan aktor ke Polsek Kandat seterusnya kasusnya dilimpahkan ke Unit Perlindungan Wanita serta Anak (PPA) Polres Kediri.

Aktor ngaku ia mempunyai persyaratan spesial pada korbannya sebelum berlaga.

Sesaat pernyataan aktor pilih korbannya yang mempunyai postur sisi dada besar.

Tetapi tiga korban yang sudah dijahili diambil dengan acak.

"Saya tidak pilih-pilih jika tertarik spontan berlaga," jelas Supriyadi.

Tetapi Kasat Reskrim mengatakan, tingkah aktor lakukan tindakan tidak pantas bukan terhitung kelainan tingkah laku serta tujuan seksual.
Deposit Via OVO
"Terduga ini orangnya normal-normal saja, mungkin ingin tahu dengan korbannya," tuturnya.

Ke-3 korban yang sudah dicabuli semua pengendara sepeda motor yang sedang lewat di jalan raya.

Terduga akan dijaring dengan klausal 289 KUH pidana sebab sudah lakukan tindakan cabul serta mengakibatkan kerusakan kesopanan dengan intimidasi hukuman 9 tahun.

Petugas sudah amankan tanda bukti berbentuk sarung warna hitam motif kotak-kotak, kaus warna hitam, jaket jumper warna merah, topi warna merah, sepeda motor Honda Vario warna putih nopol AG 5306 OI dan pakaian warna abu-abu motif kotak-kotak.(dim)

Awalnya, begal payudara sempat juga berlaga di Surabaya.

Ibnu (20), masyarakat Medokan Semampir Surabaya diamankan Unit Perlindungan Wanita serta Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Surabaya.

Pria yang kerja jadi kuli bangunan ini diamankan sebab didapati jadi begal payudara di daerah Kertajaya Surabaya.

Korbannya, ialah GI, mahasiswi berumur 24 tahun.

Insiden berawal waktu korban sedang memakai sepeda motor bersama dengan adiknya untuk beli makanan di Keputih Surabaya pada Rabu (25/9/2019) lalu, seputar jam 19.30 WIB.

Korban waktu itu memakai hem warna hitam.

Aktor serta korban berpapasan di Perumahan Kertajaya Indah Regency.

Lihat wajah korban yang cantik, aktor juga tertarik.

Aktor lalu menyebut korban berkali-kali, tetapi korban tidak memberi respon.

Sampai pada akhirnya korban dihentikan.

"Mbak, tolong berhenti sesaat, saya ingin meminta nomor teleponnya," sebut Ibnu menirukan beberapa katanya waktu insiden, di Mapolrestabes Surabaya.

Korban memberi respon dengan suara jengkel.

"Saya lihat sisi dadanya langsung tertarik, langsung saya jawil," lanjut Ibnu.

Korban yang ketakutan langsung berteriak meminta tolong.

Pekikan itu didengar oleh satpam perumahan itu.

Aktor juga berupaya melarikan diri.

Tetapi korban bersama dengan adiknya serta satpam perumahan memburu aktor.

Dibantu pengendara yang lewat, aktor langsung diringkus serta ditangkap ke pos satpam terlebih dulu.

Korban lalu membuat laporan ke polisi.

Kanit PPA Polrestabes Surabaya, AKP Ruth Yeni menjelaskan, aktor yang disebut bekas residivis masalah jambret dua tahun kemarin itu akui baru pertama-tama bertindak begal payudara.

"Baru pertama-tama," terangnya pada wartawan, Sabtu (28/9/2019).

Aktor akui jengkel permohonannya minta nomor telephone tidak dituruti.

Sekarang, kuli project itu harus mendekam dibalik jeruji besi Mapolrestabes Surabaya, serta terancam dijaring dengan klausal 289 KUHP dengan intimidasi hukuman 9 tahun penjara. (Willy Abraham)

Sumber : Tribunnews