Jakarta - Sempat ramai di media sosial soal foto 'mayat bergelimpangan' yang disebut korban virus corona baru (2019-nCoV) di kota Wuhan, China. Dalam foto itu terlihat puluhan manusia terbaring di tengah jalan.

"Keterangan Foto Mayat mayat orang Cina bergelimpangan di jalan jalan kota Wuhan Cina foto di ambil dari Satelit *Azab Untuk China Komunis*," tulis salah satu pengguna Facebook yang turut membagikan foto.


Melalui penelusuran detikcom dengan alat bantu verifikasi InVid, faktanya foto yang beredar bukan diambil di China, melainkan di Frankfurt, Jerman. Seorang fotografer bernama Kai Pfaffenbach mengambil foto itu untuk Reuters.

Baca juga: Bahaya Percaya Hoax Pakai Masker Terbalik, Ini Penjelasan DokterFoto itu diambil di Tahun 2014 dalam sebuah pertunjukan seni yang mengenang 528 korban kamp konsentrasi Nazi.

"Para tahanan kamp konsentrasi Katzbach, bagian dari bekas pabrik industri Adler, dipaksa berjalan sampai mati ke kamp konsentrasi Buchenwald dan Dachau pada 24 Maret 1945," tulis keterangan foto di situs Reuters.

Bisa dipastikan informasi yang mengatakan foto korban bergelimpangan karena virus corona di China itu tidak benar alias hoax.

Hoax terkait virus corona baru ini memang semakin marak di media sosial. Kementerian Kesehatan juga mengimbau agar masyarakat tidak mudah percaya oleh berbagai informasi dari sumber yang tidak jelas.

Kemenkes menyediakan nomor yang bisa dihubungi bila ingin mengetahui informasi terbaru virus corona di 021-5210411 dan 081212123119.

SUMBER : DETIK.COM